Copright Farizs-Blogs 2013. Powered by Blogger.

Thursday 6 December 2012

Mengintip Jeroan Asus ROG Tytan Si 'Pelahap' Semua Game

Jakarta - Masih ingat dengan Asus Desktop ROG Tytan CG 8580 si 'Pelahap' semua game? PC gaming besutan Asus tersebut memang dapat memberikan pengalaman yang sangat baik saat digunakan untuk memainkan game. 


Spesifikasinya memang terhitung dahsyat. Sehingga sebagian besar game yang dijalankan menggunakan PC gaming berharga USD 3.999 tersebut akan lancar dimainkan tanpa lagging.


Akan tetapi sebenarnya, apa saja sih yang ada di balik balutan casing berwarna gelap yang diusungnya tersebut? Yuk, intip satu-satu jeroan yang disematkan pada PC gaming tersebut sehingga mendapat julukan 'pelahap' semua game.

1. Prosesor 'Sangar' Berpendingin Liquid


Semua tahu prosesor merupakan bagian utama dalam sebuah komputer. Namun untuk mendapatkan kinerja tinggi saat digunakan untuk memainkan game 'berat', prosesor yang digunakan pun harus memiliki spesifikasi yang mumpuni agar dapat mengakomodir game yang akan dimainkan.

Guna memuaskan penggunanya, Asus dengan percaya diri menyematkan prosesor Intel Core i7 3770K untuk mempersenjatai PC gaming besutannya tersebut. Dirasa masih kurang, Asus masih meng-overclock kecepatan prosesor tersebut dari yang seharusnya hanya 3,5 Ghz menjadi 4,2 GHz.

Kecepatan 4,2 GHz tersebut bahkan telah melampaui kecepatan prosesor Core i7 3770K saat mode TurboBoost aktif yang hanya 3,9 GHz.

Masih belum puas juga, Asus masih menyediakan tombol overclocking instan yang dapat menaikan kecepatan prosesor secara instan menjadi 4,4 GHz dan 4,6 GHz.

2. Kartu Grafis Spesifikasi tinggi


Inilah bagian utama yang paling penting bagi gamer. Karena keberadaan kartu grafis akan menentukan kualitas grafis yang ditampilkan saat memainkan sebuah game bertampilan 3D.

Tidak ingin mengecewakan para penggunanya, Asus pun menyematkan sebuah kartu grafis high-end besutan nVidia yakni GTX 680.

Kartu grafis yang memakan tempat hingga dua slot tersebut, memiliki kecepatan core di atas 1 GHz dan kecepatan memori hingga 6 GHz, hal tersebut dapat tercapai akibat penggunaan memory GDDR5 berkapasitas 2GB yang diusungnya.

3. Memory 16 GB


Untuk mendukung kinerja prosesor agar lebih optimal, memory yang disematkan pun memiliki kapasitas yang lumayan besar yakni 16 GB.

Kapasitas yang didapat dari 4 buah Memory DDR3-1600 yang menggunakan nama Asint tersebut dipasangkan pada mode kanal ganda, sehingga bandwidth yang dihasilkan pun lebih besar.

Sayangnya tampilan memory yang diusung oleh CG8580 terlihat kurang 'sangar'. Sehingga terlihat tidak seimbang bila disandingkan dengan perangkat lain yang diusungnya seperti kartu grafis high end dan prosesor berpendingin cairan.

4. Aplikasi SSD bikin Tambah Kencang


Agar performanya lebih cepat, pada sektor storage, Asus menyematkan 2 buah SSD berkapasitas masing -masing 128 GB.

Storage yang diusung oleh Sandisk tersebut menariknya telah terkonfigurasi RAID 0. Sehingga kedua SSD berkapasitas 128 GB tersebut dikenali oleh sistem sebagai sebuah storage berkapasitas 256 GB.

Dirasa masih kurang, Asus masih menambahkan 2 buah HDD Seagate berukuran masing-masing 1 TB sebagai tempat data pribadi penggunanya. Jadi tenang saja, bila penggunanya memiliki hobi mengoleksi film berformat HD, kapasitas 2 TB rasanya sudah cukup untuk mengakomodirnya.

5. Sound Card Suara Mantap


Salah satu perangkat yang bikin bermain game tambah nikmat adalah sound card. Demi makin memuaskan penggunanya, Asus turut menyematkan produk sound card miliknya pada CG8580.

Adalah Xonar DX yang diklaim oleh Asus memiliki kemampuan 35 kali lebih baik bila dibandingkan dengan sound card standar onboard bawaan pada mainboard. Asus memastikan bermain game akan terasa lebih hidup dengan penggunaan sound card besutannya tersebut.

6. Kalau Rakit Sendiri, Habis Berapa ?


Nah ini yang menarik, bagaimana bila pengguna merakit sendiri sebuah komputer gaming dengan menggunakan perangkat yang sama persis seperti dengan yang digunakan oleh CG8580. Harga di atas diperoleh dari pusat penjualan komputer di Jakarta per Jumat (23/11/2012).

Memang sih ternyata biaya yang dikeluarkan ternyata tidak sebesar bila dibandingkan membeli CG8580 secara utuh, namun ruginya adalah gamer yang merakit sendiri komputer gamingnya tidak akan mendapatkan balutan casing keren yang digunakan pada CG8580.

Selain itu, fitur lainnya yang tidak akan didapat adalah tombol overclocking instan dan aplikasi bawaan Asus yang memiliki fungsi-fungsi menarik.

Jangan lupakan juga keyboard gaming bersistem mekanis dan mouse gaming dengan fitur kustomisasi beban. Kedua benda tersebut pun tidak akan dirasakan oleh gamer yang merakit sendiri komputer gaming-nya.



0 comments:

Post a Comment

Pengunjung Hari Ini